All Posts | Patroli Unit 1

Senin, 21 April 2025

Satresnarkoba Polresta Cirebon Razia Miras, 130 Botol Disita dari Tiga Lokasi


Cirebon, Patroli Unit 1.- Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Cirebon terus meningkatkan upaya pemberantasan peredaran minuman keras (miras) ilegal di wilayah hukumnya. petugas menggelar razia miras di tiga lokasi berbeda yang berada di Kabupaten Cirebon.

Razia dilakukan di tiga titik, yakni sebuah warung di Desa Patapan, Kecamatan Beber, warung di Desa Gintung Lor, Kecamatan Susukan, serta satu warung pinggir jalan di desa yang sama. Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan total 130 botol minuman keras, yang terdiri dari 21 botol minuman pabrikan dan 109 botol minuman tradisional jenis ciu.

Adapun pemilik warung yang kedapatan menjual minuman beralkohol tanpa izin di antaranya berinisial YS, JS, dan MRS. Ketiganya menjalankan praktik jual beli minuman keras secara bebas di warung atau tempat tinggal masing-masing tanpa izin resmi.

Operasi dipimpin langsung oleh AKP Heri Nurcahyo, S.H., selaku Kasat Resnarkoba Polresta Cirebon. Dalam kegiatan ini, petugas tidak hanya menyita barang bukti, namun juga memberikan penyuluhan terkait bahaya konsumsi minuman beralkohol terhadap kesehatan, serta menghimbau agar warga tidak lagi menjual minuman beralkohol tanpa izin.

"Kami terus lakukan penindakan terhadap peredaran miras ilegal demi menjaga ketertiban dan kesehatan masyarakat," ungkap AKP Heri di sela-sela kegiatan.

Sementara terpisah, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan intensitas razia minuman keras (miras) di wilayah hukum Polresta Cirebon. Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen kepolisian dalam menjaga ketertiban dan mencegah potensi gangguan keamanan.

"Razia miras merupakan bagian dari upaya preventif kami untuk menekan angka kriminalitas yang seringkali dipicu oleh konsumsi minuman keras," ujar Kombes Pol. Sumarni saat dikonfirmasi, Senin (21/4/2025).

Menurutnya, peredaran miras ilegal tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga membahayakan keselamatan dan ketertiban masyarakat. Oleh karena itu, Polresta Cirebon tidak akan segan menindak tegas pelaku pengedar maupun penjual miras tanpa izin.

"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut berperan aktif, melaporkan bila mengetahui adanya peredaran miras ataupun Kriminalitas di lingkungannya melalui layanan Call Center 110 Polresta Cirebon atau hubungi Pelayanan Informasi dan pengaduan Polresta Cirebon di nomor WA 08112497497. Sinergi antara masyarakat dan kepolisian sangat penting dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," tambahnya.. Satresnarkoba Polresta Cirebon Razia Miras, 130 Botol Disita dari Tiga Lokasi

Cirebon – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Cirebon terus meningkatkan upaya pemberantasan peredaran minuman keras (miras) ilegal di wilayah hukumnya. petugas menggelar razia miras di tiga lokasi berbeda yang berada di Kabupaten Cirebon.

Razia dilakukan di tiga titik, yakni sebuah warung di Desa Patapan, Kecamatan Beber, warung di Desa Gintung Lor, Kecamatan Susukan, serta satu warung pinggir jalan di desa yang sama. Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan total 130 botol minuman keras, yang terdiri dari 21 botol minuman pabrikan dan 109 botol minuman tradisional jenis ciu.

Adapun pemilik warung yang kedapatan menjual minuman beralkohol tanpa izin di antaranya berinisial YS, JS, dan MRS. Ketiganya menjalankan praktik jual beli minuman keras secara bebas di warung atau tempat tinggal masing-masing tanpa izin resmi.

Operasi dipimpin langsung oleh AKP Heri Nurcahyo, S.H., selaku Kasat Resnarkoba Polresta Cirebon. Dalam kegiatan ini, petugas tidak hanya menyita barang bukti, namun juga memberikan penyuluhan terkait bahaya konsumsi minuman beralkohol terhadap kesehatan, serta menghimbau agar warga tidak lagi menjual minuman beralkohol tanpa izin.

"Kami terus lakukan penindakan terhadap peredaran miras ilegal demi menjaga ketertiban dan kesehatan masyarakat," ungkap AKP Heri di sela-sela kegiatan.

Sementara terpisah, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan intensitas razia minuman keras (miras) di wilayah hukum Polresta Cirebon. Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen kepolisian dalam menjaga ketertiban dan mencegah potensi gangguan keamanan.

"Razia miras merupakan bagian dari upaya preventif kami untuk menekan angka kriminalitas yang seringkali dipicu oleh konsumsi minuman keras," ujar Kombes Pol. Sumarni saat dikonfirmasi, Senin (21/4/2025).

Menurutnya, peredaran miras ilegal tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga membahayakan keselamatan dan ketertiban masyarakat. Oleh karena itu, Polresta Cirebon tidak akan segan menindak tegas pelaku pengedar maupun penjual miras tanpa izin.

"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut berperan aktif, melaporkan bila mengetahui adanya peredaran miras ataupun Kriminalitas di lingkungannya melalui layanan Call Center 110 Polresta Cirebon atau hubungi Pelayanan Informasi dan pengaduan Polresta Cirebon di nomor WA 08112497497. Sinergi antara masyarakat dan kepolisian sangat penting dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," tambahnya..

(Wak Diding)

DPRD Indramayu Gelar Rapat Paripurna, Bahas Pembangunan Daerah dan Pengolaan Sampah

Indramayu, Patroliunitsatu.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indramayu menggelar rapat paripurna dengan agenda pembahasan Trilogi Pembangunan Daerah, pengelolaan sampah, dan peran pemerintah desa.

Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Dewan, Senin (21/4/2025), dihadiri oleh Bupati Indramayu Lucky Hakim, Camat se-Kabupaten Indramayu, serta Forkopimda dan kepala SKPD.

Dalam rapat tersebut, DPRD Indramayu membahas berbagai isu penting, termasuk pengelolaan sampah yang belum optimal, perbaikan infrastruktur jalan, dan peningkatan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan.

Mereka juga menyoroti permasalahan lingkungan, seperti pendangkalan sungai dan kurangnya (TPSS)Tempat Pembuangan Sampah Sementara

*Poin Penting yang Dibahas:*

– *Trilogi Pembangunan Daerah*: Sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam membangun daerah.
– *Pengelolaan Sampah*: Perluasan tempat pembuangan sampah yang tidak sesuai dan pengangkutan sampah yang tidak efektif.

Pemerintah Desa,Peran serta pemerintah desa dalam mendukung pembangunan daerah.

Bupati Indramayu Lucky Hakim menyambut baik hasil rapat tersebut dan berkomitmen untuk menindaklanjuti hasil kajian dengan melengkapi dokumen serta mempercepat koordinasi lintas OPD agar pembahasan Raperda berjalan lancar di tingkat selanjutnya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indramayu menggelar rapat paripurna dengan agenda pembahasan Trilogi Pembangunan Daerah, pengelolaan sampah, dan peran pemerintah desa. Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Dewan, Senin (21/4/2025), dihadiri oleh Bupati Indramayu Lucky Hakim, Camat se-Kabupaten Indramayu, serta Forkopimda dan kepala SKPD.

Dalam rapat tersebut, DPRD Indramayu membahas berbagai isu penting, termasuk pengelolaan sampah yang belum optimal, perbaikan infrastruktur jalan, dan peningkatan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan. Mereka juga menyoroti permasalahan lingkungan, seperti pendangkalan sungai dan kurangnya tempat pembuangan sampah sementara (TPSS)

Poin Penting yang Dibahas.Trilogi Pembangunan Daerah*: Sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam membangun daerah.

Pengelolaan Sampah Perluasan tempat pembuangan sampah yang tidak sesuai dan pengangkutan sampah yang tidak efektif- *Pemerintah Desa*: Peran serta pemerintah desa dalam mendukung pembangunan daerah.



Bupati Indramayu Lucky Hakim menyambut baik hasil rapat tersebut dan berkomitmen untuk menindaklanjuti hasil kajian dengan melengkapi dokumen serta mempercepat koordinasi lintas OPD agar pembahasan Raperda berjalan lancar di tingkat selanjutnya. (Atin Supriatin)

Dandim 0728/Wonogiri Beserta Forkopimda Resmikan Dapur SPPG Yayasan Pundi Amal Alamin

Wonogiri - Bupati Wonogiri Setyo Sukarno didampingi Komandan Kodim (Dandim) 0728/Wonogiri Letkol Inf Edi Ristriyono, meresmikan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Pundi Amal Alamin, di Kel. Wuryorejo Kec/Kab. Wonogiri, Kecamatan Wonogiri, Senin (21/4/2025).

Acara peresmian juga dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), tokoh masyarakat, dan perwakilan lembaga pendidikan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Wonogiri Setyo Sukarno, menyampaikan apresiasi atas berdirinya dapur SPPG Yayasan Pundi Amal Alamin.

Menurut Bupati, peresmian dapur SPPG tersebut menjadi salah satu langkah konkret Pemerintah Kab. Wonogiri dalam meningkatkan gizi anak dalam mendukung program 100 hari kerja bapak Presiden Republik Indonesia. Sehingga dengan launcingnya SPPG Wuryorejo ini bisa memberikan yang terbaik bagi anak - anak kita, Dan mendukung terciptnya Indonesia emas.

"Kami sangat mengapresiasi pembangunan dapur SPPG ini. Harapannya, dapur ini dapat memenuhi kebutuhan gizi anak-anak di Kabupaten Karanganyar serta menjadi bagian dari upaya kolektif mendukung program pemerintah," ujar Bupati.

Sementara, Dandim 0728/Wonogiri, Letkol Inf Edi Ristriyono, menegaskan kesiapan TNI dalam mendampingi dan mengawal pelaksanaan program pemenuhan gizi tersebut.

"Untuk wilayah Provinsi Jawa Tegah, Kabupaten Wonogiri termasuk paling banyak karena membutuhkan 50 dapur," Jelas Dandim.
 
Dan di Kab. Wonogiri khususnya sudah ada lebih dari 20 mitra yang mendaftarkan diri untuk membantu dan berkontribusi dan ini direspon dengan baik. Buat para pengusaha yang ingin menjadi mitra BGN bisa langsung menghubungi pihak BGN, karena selama ini terkait perijinan juga langsung ke BGN. Tambah Dandim.

Kami dalam hal ini (Kodim) hanya mendampingi dan memberikan informasi, Harapan kami semua bisa memonitor jika terjadi kekurangan dan memberikan masukan kepada SPPG ini sehingga tidak terjadi hal hal yang tidak diharapkan. 

Dia menjelaskan, dapur SPPG Yayasan Pundi Amal Alamin merupakan unit kedua yang telah beroperasi di Kab. Wonogiri dan menjadi yang pertama di wilayah Kecamatan Wononogiri dimana unit sebelumnya di Kecamatan Baturetno.

"Program ini merupakan bagian dari target besar pemerintah daerah dalam membangun 50 titik SPPG secara bertahap, guna menjangkau lebih dari 165.000 penerima manfaat di seluruh wilayah Kabupaten Wonogiri," katanya.

"Dengan peresmian dapur SPPG ini, diharapkan peningkatan kualitas gizi anak-anak dapat terwujud, sekaligus memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam membangun generasi yang sehat, kuat, dan cerdas," pungkasnya.

Penulis : Arda 72

Komunitas Dieng Jeep Wisata Gelar Halalbihalal, Pererat Silaturahmi dan Dukung Pariwisata Dieng



Banjarnegara, — Komunitas Dieng Jeep Wisata mengadakan acara Halalbihalal di kawasan wisata Dieng, sebagai upaya mempererat silaturahmi antaranggota dan memperkuat sinergi dalam pengembangan pariwisata lokal.(21/04/25)

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk penasihat komunitas, Sucipto, yang menyampaikan apresiasi kepada pengurus komunitas atas dedikasi mereka dalam memajukan pariwisata Dieng. Ketua Panitia Penyelenggara, Nuan Nirrohman, turut memberikan sambutan, dan Kepala dusun nurhidayat dieng kulon  hadir mewakili Kepala Desa Dieng Kulon herianto

Ketua Komunitas Dieng Jeep, Barkah, menyampaikan harapannya bahwa keberadaan komunitas ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Dieng. "Dengan adanya komunitas Jeep Wisata, kami berharap dapat menambah ramai kunjungan wisatawan ke Dieng," ujar Barkah.

Penceramah Kyai Mashar Jamil dari Kaliwiro, Wonosobo, memberikan tausiyah yang menekankan pentingnya ukhuwah dan peran komunitas dalam mendukung ekonomi lokal melalui sektor pariwisata.

Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Bupati Wonosobo dan Banjarnegara, serta pejabat dari TNI, Polres Wonosobo dan Banjarnegara, dan Dinas Pariwisata kedua kabupaten. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap pengembangan pariwisata Dieng yang ramah dan berkelanjutan.

Dengan adanya acara Halalbihalal ini, diharapkan tercipta kolaborasi yang lebih erat antara komunitas, pemerintah, dan masyarakat dalam memajukan Dieng sebagai destinasi wisata unggulan di Jawa Tengah.

(Yudhi)

DPUPR Terjunkan Dua Excavator, Lakukan Pengangkatan Eceng Gondok di Sungai Tjimanoek

Indramayu, Patroliunitsatu.com – Sungai Tjimanoek yang membelah wilayah kota Indramayu selama ini dipenuhi eceng gondok terutama di pintu air Waduk Bojongsari. Melihat hal itu, Bupati Indramayu Lucky Hakim menurunkan 2 (dua) unit excavator untuk melakukan pembersihan dan pengangkatan gulma tersebut.

Keberadaan eceng gondok selama ini dikeluhkan oleh masyarakat karena menggangu ekosistem pengairan dan tersumbatnya air jika mengalami peningkatan debit.

Bupati Indramayu Lucky Hakim mengatakan, pembersihan sungai Tjimanoek ini harus rutin dilakukan oleh BBWS Cimanuk Cisanggarung karena merupakan sebuah peradaban Kabupaten Indramayu. Sungai Tjimanoek harus menjadi anugerah bagi masyarakat Kabupaten Indramayu untuk itu harus benar-benar di jaga kelestariannya.

"Saya sudah koordinasi dengan BBWS Cimanuk Cisanggarung yang mempunyai kewenangan terhadap sungai ini. Kita tidak bisa biarkan terlalu lama, untuk itu melalui Dinas PUPR kita lakukan pembersihan," kata Lucky Hakim didampingi Kadis PUPR, Rabu (9/4/2025).



Lucky Hakim menambahkan, pembersihan eceng gondok membutuhkan waktu sekitar 1 bulan karena volume yang sangat banyak. Untuk itu kedepannya harus ada petugas yang rutin membersihkan gulma tersebut.
Warga yang berada di Kelurahan Kepandean menyambut baik pembersihan tersebut, mereka berharap agar ditempatkan petugas kebersihan secara rutin untuk membersihkan eceng gondok sehingga tidak menumpuk. (Atin Supriatin Kabiro Patroliunitsatu.com)

Peringatan Hari Jadi ke-543, Gubernur Jawa Barat Apresiasi Capaian Pemkab Cirebon

KABUPATEN CIREBON — Memperingati Hari Jadi ke-543 Kabupaten Cirebon, Pemerintah Kabupaten Cirebon meneguhkan komitmen untuk terus bergerak maju menuju pembangunan yang lebih baik dan berkelanjutan.

Momentum ini turut dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Cirebon, Senin (21/4/2025).

Perayaan hari bersejarah ini diawali dengan Upacara Peringatan Hari Jadi di halaman Kantor Bupati Cirebon, dilanjutkan dengan prosesi budaya Mapag Kanjeng Dalem dan Gamelan Renteng, serta ditutup dengan Rapat Paripurna Istimewa di Gedung DPRD Kabupaten Cirebon.

Usai menghadiri Rapat Paripurna Istimewa, Kang Dedi Mulyadi (KDM) sapaan akrabnya, menyampaikan apresiasi atas berbagai capaian yang telah diraih Kabupaten Cirebon.

Ia juga mengungkapkan visi besar untuk menjadikan Cirebon sebagai salah satu destinasi unggulan di Jawa Barat, dengan menyebutnya sebagai "Yogyakartanya Jawa Barat".

"Cirebon memiliki sejarah, budaya, dan potensi luar biasa. Banyak kemajuan yang telah diraih, namun kita tidak boleh berpuas diri. Harus ada semangat baru untuk menjadikan Cirebon lebih hebat lagi, yang berpotensi menjadi "Yogyakartanya Jawa Barat"," ujarnya.

Ia menekankan pentingnya pembenahan infrastruktur sebagai kunci pengembangan daerah, termasuk penataan bangunan dengan mengedepankan arsitektur khas Cirebon

"Infrastruktur bukan hanya jalan, tetapi juga wajah kota. Bangunan-bangunan perlu ditata ulang agar mencerminkan identitas budaya lokal yang kuat," tambahnya.

KDM juga menyoroti sektor kuliner yang menjadi salah satu kekuatan Cirebon. Ia menilai makanan khas Cirebon telah berhasil menembus pasar nasional, namun masih membutuhkan penataan ruang dan fasilitas pendukung yang layak.

Kuliner Cirebon sudah dikenal secara nasional. Pemerintah daerah harus menata outlet-outletnya dengan baik, termasuk trotoarnya. Pemprov Jawa Barat siap mendukung desain tata ruangnya agar menjadi daya tarik wisata," ungkapnya.

Selain itu, kawasan batik Trusmi juga menjadi perhatian khusus. Ia meminta agar kawasan ini segera ditata, agar mampu mengangkat nilai ekonomi dan budaya masyarakat setempat.

"Sentra Batik Trusmi harus dibenahi, begitu pula dengan pasar-pasar tradisionalnya. Semua harus dikelola dengan rapi, agar menjadi magnet wisata yang membanggakan," tegasnya.

Menanggapi persoalan infrastruktur jalan yang masih menjadi keluhan masyarakat, dirinya memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memberikan dukungan konkret.

Namun, ia juga mengingatkan pentingnya efisiensi dan skala prioritas dalam pengelolaan anggaran Pemerintah Kabupaten Cirebon.

Kami akan evaluasi bersama. Tapi perbaikannya bertahap, disesuaikan dengan kemampuan anggaran. Provinsi Jabar juga sedang menyelesaikan jalan provinsi terlebih dahulu, baru kita intervensi ke jalan kabupaten di tahun 2026 dan ditargetkan selesai di 2027," jelas KDM.

Sementara itu, Bupati Cirebon Imron menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan arahan Gubernur Jawa Barat. Dia menegaskan, bahwa sinergi antara Pemprov dan Pemkab menjadi kunci dalam mempercepat pembangunan infrastruktur, khususnya jalan.

Sesuai arahan Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi, untuk melakukan pendekatan langsung kepada masyarakat. Ia berkomitmen untuk turun langsung ke lapangan guna mengecek kondisi jalan dan kebutuhan masyarakat secara nyata.

"Yang paling utama adalah kehadiran pemerintah. Pemerintah tidak boleh absen dari permasalahan masyarakat. Kalau jalannya rusak, kita cek langsung. Kalau masyarakat butuh solusi, kita hadir," ujarnya.

"Pemerintah kabupaten dan provinsi telah duduk bersama membahas tahapan perbaikannya. Fokus tahun ini dimulai dari titik-titik prioritas, terutama di wilayah Cirebon Timur," tutur Imron.

"Dengan bantuan provinsi, kami optimistis pada 2027 seluruh jalan bisa selesai diperbaiki," ucapnya menambahkan.

Ia juga mengakui keterbatasan anggaran saat ini, namun menyatakan optimisme melalui strategi pengelolaan anggaran yang tepat.



Kami mulai perbaikan dengan pergeseran anggaran secara efisien. Ini langkah awal, dan kami yakin dua tahun ke depan, kondisi jalan akan jauh lebih baik," pungkasnya.

Dengan semangat Peringatan Hari Jadi ke-543 Kabupaten Cirebon terus menatap masa depan dengan optimisme dan komitmen tinggi untuk menjadi salah satu kabupaten terdepan di Jawa Barat. (Wak Diding)

Minggu, 20 April 2025

Danramil dan Babinsa Bersama Tim Sterad Melaksanakan Kegiatan TNI AD Manunggal Air di Cirebon



Argasunya, Kota Cirebon, Patroli Unit 1.- (Senin, 21 April 2025), – Dalam rangka mendukung program unggulan TNI Angkatan Darat, Danramil 1402/Harjamukti, Kapten Inf Sugeng Ranudireja bersama dengan Babinsa Kelurahan Argasunya, Serda Hendri Gunawan, turut mendampingi tim dari Staf Teritorial Angkatan Darat (Sterad) dalam kegiatan TNI AD Manunggal Air yang dilaksanakan di RT 01 RW 05, Kedung Utara Selatan, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.

Kegiatan yang dilaksanakan kali ini berupa pemasangan toren air sebagai tempat penampungan, yang nantinya akan digunakan untuk menyalurkan air bersih ke rumah-rumah warga. Program ini merupakan bagian dari upaya konkret TNI AD dalam membantu mengatasi permasalahan air bersih yang dihadapi masyarakat.

TNI AD Manunggal Air sendiri merupakan program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang telah berjalan dan berlangsung di seluruh wilayah Indonesia. Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat, terutama di daerah yang masih mengalami kesulitan mendapatkan pasokan air layak konsumsi.

Danramil 1402/Harjamukti, Kapten Inf Sugeng Ranudireja menyampaikan bahwa kehadiran TNI AD dalam program ini adalah bentuk kepedulian nyata terhadap kesejahteraan masyarakat. "Program Manunggal Air ini sangat dirasakan manfaatnya oleh warga. Kami akan terus mendukung dan mengawal setiap tahap pelaksanaannya agar berjalan lancar dan tepat sasaran," ujarnya.

Babinsa Kelurahan Argasunya, Serda Hendri Gunawan, turut aktif dalam mendampingi serta berkoordinasi dengan warga agar proses pemasangan toren berjalan dengan aman dan efisien. Warga setempat pun menyambut baik kegiatan ini dan berpartisipasi langsung dalam proses persiapan.

Dengan hadirnya program ini di Kota Cirebon, diharapkan kebutuhan dasar masyarakat akan air bersih dapat terpenuhi dengan lebih baik, sekaligus mempererat hubungan antara TNI dan Rakyat. (padmO614)

(Wak Diding)

Tingkatkan Kedisiplinan Linmas, Babinsa Sumber Laksanakan Pembinaan Dan Pelatihan PBB

Surakarta - Babinsa Kelurahan Sumber Koramil 02/Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serka Yusuf dan Serda Dadan memberikan pembinaan pelatihan PBB (Peraturan Baris - Berbaris) kepada anggota Linmas Kelurahan Sumber bertempat di Halaman Kantor Kelurahan Sumber jl. Kahuripan no. 8, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Senin (21/04/2025).

Dikatakan Serka Yusuf sebelum melaksanakan Pelatihan PBB terlebih dahulu melaksanakan senam peregangan agar dalam pelaksanaan kegiatan dalam kondisi badan fit dan sehat.

"Kegiatan yang diberikan kepada Anggota Linmas, ini merupakan salah satu  Pembinaan Perlawanan Wilayah (Binwanwil) dimana Babinsa memiliki tugas menjalin kemitraan dengan para anggota Linmas sebagai mata dan telinga terhadap segala perkembangan situasi yang terjadi di wilayah binaannya."imbuhnya.

"Meskipun pada saat hari libur tidak mengurangi semangat dalam pelaksanaannya harapanya apa yang disampaikan mereka akan bisa mengambil hikmah yang dapat  diimplementasikan dilingkungan masyarakat, selain itu sebagai Anggota Linmas harus dapat menjadi contoh bagi masyarakat lain bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan , kekompakan serta menumbuhkan Jiwa Patriotisme dan Cinta Tanah Air sehingga dalam menjalankan tugas menjaga Kamtibmas diwilyahnya bisa dilaksanakan dengan baik."tutupnya.

Penulis : Arda 72

Pererat Tali Silaturahmi Keluarga Besar Koramil 02/Banjarari Gelar Halal Bihalal

Surakarta - Dalam rangka memererat tali silaturahmi keluarga Besar Koramil 02/Banjarsari Kodim 0735/Surakarta gelar Halal Bihalal bertempat di Makoramil 02/Bjs Jln.Ahmad Yani No 273 Kel.Manahan kec.Banjarsari, Minggu (20/04/2025).

Ditegaskan Danramil Halal Bihalal merupakan salah satu Momentum menjalin hubungan silaturrohmi dan Saling  Memaafkan dihari Raya Idul Fitri,
Harapannya akan terbentuk ikatan kekeluargaan yang kuat sebagai satu keluarga besar  saling bersalam-salaman dan bermaaf-maafan satu sama lain.

"Selain Kegiatan Halal bihalal juga dilaksanakan Kegiatan Pelepasan Purna Tugas anggota Koramil 02/Bjs Yang telah Pensiun (Peltu Hariyanto ,peltu Trihono dan Pelda Wagimin)."tutur Danramil.

Disampaikan juga ucapan terima kasih dan bangga oleh Danramil 02/Banajrsari Kapten Inf Mulyono  kepada seluruh anggota yang selama ini sudah menjalin hubungan baik dan harmonis keluarga besar Koramil 02/Banjarsari  yang selama ini sudah baik, tentunya mari kita sama sama pertahankan dan tingkat kan.

Penulis : Arda 72