All Posts | Patroli Unit 1

Kamis, 07 November 2024

Dihadapan Komisi XIII DPR RI, Kemenkumham Jateng Ungkap Kendala Pelaksanaan Tusi


KARANGANYAR - Ada 3 permasalahan utama yang dihadapi Keimigrasian di Jawa Tengah dalam optimalisasi pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangannya.

Hal ini diungkapkan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Tejo Harwanto dalam Rapat Kunjungan Kerja Spesifik Komisi XIII DPR RI yang berlangsung di The Alana Hotel and Convention Center Solo, Kamis (07/11).

"Kendala di bidang Keimigrasian, yang pertama Jangkauan wilayah kerja yang luas, yang memerlukan anggaran dan sarana prasarana yang memadai," ungkap Tejo.

Dengan 6 Kantor Imigrasi yang ada di Jawa Tengah saat ini, dinilainya masih kurang untuk memberikan pelayanan yang benar-benar maksimal. 

Ada 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah dan dengan jumlah penduduk sebanyak 38 Juta lebih. Belum lagi bila melihat indikator lainnya, yang berhubungan dengan Keimigrasian, misalnya jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Jawa Tengah yang tercatat sebagai kedua terbanyak di Indonesia, jumlah jamaah haji dan umroh serta jumlah Warga Negara Asing.

"Kedua, keterbatasan kualitas dan kuantitas SDM yang dimiliki," sambungnya Tejo.

Pelayanan kepada masyarakat, kata Tejo, erat kaitannya dengan jumlah dan kemampuan petugas pelayanan. Sumber Daya Manusia yang mumpuni akan menunjang optimalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi.

"Kemudian, masih kurangnya pemahaman masyarakat terhadap peraturan di bidang Keimigrasian," terang Tejo.

"Karena kadang masyarakat yang berkepentingan terhadap pelayanan Keimigrasian saja yang tau tentang Imigrasi. Padahal regulasi tentang Keimigrasian juga cukup luas," sambungnya.

Beralih ke bidang Pemasyarakatan, terdapat 4 kendala yang telah diidentifikasi.

"Hampir seluruh Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara di Jawa Tengah,  mengalami over capacity," ungkap Tejo.

Permasalahan ini, kata Tejo, merupakan permasalahan klasik yang harus terus dicarikan formula jalan keluarnya.

Kendala lainnya menurut Kakanwil adalah, sarana dan prasarana masih belum memadai, kurangnya kuantitas dan kualitas SDM serta minimnya anggaran dalam pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Selainnya menyampaikan permasalahan, Kakanwil Kemenkumham Jateng juga menerangkan beberapa langkah-langkah inovatif untuk menjawab kendala-kendala tersebut. Misalnya, menambahkan beberapa Unit Layanan Paspor (ULP) dan Unit Kerja Keimigrasian (UKK) di beberapa Kabupaten/Kota untuk mendekatkan layanan Keimigrasian kepada masyarakat.

Kemudian, melakukan rekrutmen CPNS dan memperbanyak pelatihan bagi pegawai guna menambah kualitas dan kuantitas SDM.

Lainnya, Kemenkumham Jateng juga sedang membangun dan mengupayakan relokasi Lapas dan Rutan agar dapat menampung lebih banyak WBP untuk mengatasi over kapasitas.

Kunjungan Kerja ini dilakukan Komisi XIII DPR RI dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan dan legislasi. 

Kunjungan Kerja difokuskan pada "Optimalisasi Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Keimigrasian dan Pemasyarakatan di Bawah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan".

Ada 11 orang anggota Komisi XIII DPR RI yang hadir pada kesempatan kali ini. Tampak, Rinto Subekti sebagai Ketua Tim dan dr. Raja Faisal Mangunju Sitorus dari Fraksi Partai Demokrat. Kemudian ada Sugiat Santoso selaku Wakil Ketua Tim dan Adik Sasongko dari Fraksi Partai Gerindra.

Lainnya, dari Fraksi PKB ada H.S.N. Prana Putra Sohe dan Elpisina. Dari Fraksi PDI-P ada Rapidin Simbolon dan Vita Ervina. 

Kemudian hadir juga M.Shadiq Pasadigo dari Fraksi Partai Nasdem, Hamid Noor Yasin dari Fraksi PKS dan Edison Sitorus dan Fraksi PAN.

Dari Kemenkumham Jateng, Kakanwil didampingi Kepala Divisi Administrasi Anton Edward Wardhana, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kadiyono, Kepala Divisi Keimigrasian Is Edy Ekoputranto serta Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Anggiat Ferdinan.

Di belakang mereka, hadir langsung di tempat acara sebagai Supporting Unit, Pejabat Administrasi Kemenkumham Jateng dan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se Eks Karesidenan Surakarta. Sementara Kepala UPT se Jateng bergabung secara virtual melalui aplikasi zoom.

Sebagai informasi, Komisi XIII DPR RI merupakan komisi baru yang dibentuk bertujuan untuk keselarasan dan sinergi antara legislatif dan eksekutif. 

Komisi XIII membidangi Hukum, Hak Asasi Manusia, Keimigrasian dan Pemasyarakatan, serta Penanggulangan Terorisme, yang di periode sebelumnya dipegang oleh Komisi III.

Dalam Kabinet Merah Putih, urusan Keimigrasian dan Pemasyarakatan berada di bawah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kementerian baru), yang merupakan pembagian tugas yang sebelumnya diurus oleh Kementerian Hukum dan HAM.

Hal yang melatarbelakangi Kunjungan Kerja ini adalah pelaksanaan Keimigrasian, yang merupakan bagian dari perwujudan pelaksanaan penegakan kedaulatan atas wilayah negara Indonesia dalam rangka menjaga ketertiban kehidupan berbangsa dan bernegara, yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 63 Tahun 2024 tentang Perubahan Ketiga atas UU No. 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian. 

Terkait juga dengan perihal Pemasyarakatan diatur dalam Undang-undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan. 

Substansinya, Lembaga pemasyarakatan (Lapas) berperan penting dalam sistem peradilan pidana di Indonesia dengan fungsi melaksanakan pidana penjara dan membina narapidana/Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) agar dapat berintegrasi kembali ke masyarakat. 

Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan kini difokuskan pada pembinaan WBP dan pengelolaan Imigrasi secara terintegrasi. 

Hal ini sejalan dengan semangat Undang-undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) baru, yang memuat reformasi sistem pemidanaan untuk menciptakan keseimbangan antara keadilan, pembinaan, dan perlindungan Hak Asasi Manusia. 

KUHP baru juga memperkenalkan pidana alternatif, seperti pidana kerja sosial dan pidana bersyarat, yang diharapkan dapat mengurangi overkapasitas di Lapas. 

Secara garis besar, kegiatan diisi dengan paparan oleh Kakanwil Kemenkumham Jateng. Kemudian sesi pendalaman atau tanya jawab, dan ditutup dengan pembacaan catatan rapat.

Paparan Kakanwil Tejo Harwanto memberikan gambaran mengenai profil Kemenkumham Jateng secara garis besar, capaian dan kinerja Kemenkumham Jateng sepanjang Tahun 2023, realisasi anggaran hingga Oktober 2024, capaian Perjanjian Kinerja hingga kuartal ke 3 Tahun 2024 dan kendala yang hadapi Imigrasi dan Pemasyarakatan di Jateng.

(Yudhi)

Efendi Bongkar Dugaan Skandal Terkait Lucky Hakim: "Masyarakat Indramayu Jangan Terkecoh"



Keinginan masyarakat Indramayu untuk mengetahui sosok calon Bupati Lucky Hakim akhirnya terungkap, setelah Efendi, mantan Wakil Ketua Badan Pemenangan Partai Gerindra Kabupaten Indramayu, membongkar sejumlah fakta mengejutkan terkait kiprah politik Lucky Hakim. Efendi menegaskan bahwa banyaknya peran yang dimainkan Lucky Hakim serta ketidakcocokan antara kata-kata dan kenyataan harus menjadi pertimbangan serius bagi masyarakat dalam menentukan pemimpin mereka.

Dalam wawancara dengan awak media, Efendi dengan tegas menyatakan bahwa Lucky Hakim terlibat dalam sejumlah masalah besar di Indramayu. Salah satunya adalah puluhan proyek yang mangkrak, yang kemudian menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Proyek-proyek yang seharusnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat justru terbengkalai dan menyisakan masalah yang belum terselesaikan.

Namun, yang lebih mengejutkan adalah pengakuan Efendi mengenai pengunduran diri Lucky Hakim dari jabatan Wakil Bupati Indramayu pada tahun 2023. Efendi mengungkapkan bahwa di balik pengunduran diri tersebut terdapat transaksi finansial sebesar Rp 2,5 miliar yang diterima Lucky Hakim. Menurutnya, keputusan mundur yang awalnya diumumkan karena alasan perbedaan peran dengan Bupati Nina Agustina, ternyata tidak lebih dari sekadar alasan kosong. 

"Saya tahu persis bahwa alasan mundurnya Lucky Hakim adalah transaksional, dan bukan seperti yang dia katakan. Dia menerima uang Rp 2,5 miliar dari seseorang yang kemungkinan akan menggantikannya sebagai Wakil Bupati. Itu fakta yang tidak bisa dipungkiri," ujar Efendi tegas. 

Efendi yang juga cukup dekat dengan Lucky Hakim selama Pilkada 2020, menambahkan bahwa ia membeberkan informasi ini demi kepedulian terhadap masa depan Indramayu. "Saya ingin masyarakat Indramayu tidak terkecoh dengan janji-janji kosong dan tidak salah memilih pemimpin untuk lima tahun ke depan," tambahnya.

Dia juga menegaskan bahwa apa yang dia ungkapkan ini merupakan hal yang sudah dipertimbangkan matang-matang, dan ia siap mempertanggungjawabkan setiap kata-katanya. Efendi bahkan menantang pihak-pihak yang merasa dirugikan untuk membawa masalah ini ke ranah hukum, karena ia merasa yakin akan semakin banyak fakta yang akan terungkap mengenai rekam jejak Lucky Hakim.

"Saya siap menghadapi segala konsekuensinya. Bahkan jika ini dibawa ke jalur hukum, saya akan semakin banyak membuka fakta tentang Lucky Hakim," tegas Efendi.

Sementara itu, masyarakat Indramayu kini tengah menanti perkembangan lebih lanjut terkait pernyataan Efendi ini, terutama dalam menghadapi Pilkada 2024 yang semakin dekat. Bagi mereka, sosok pemimpin yang jujur dan transparan sangat dibutuhkan untuk membawa Indramayu ke arah yang lebih baik.

Polresta Cirebon Ungkap 4 Kasus TPPO dan Judi Online, 7 Tersangka Diamankan



Jajaran Polresta Cirebon berhasil mengungkap tiga kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan satu kasus judi online. Dari pengungkapan empat kasus tersebut sebanyak tujuh tersangka berhasil diamankan Satreskrim Polresta Cirebon.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K, S.H, M.H, mengatakan, jajarannya turut mengamankan sejumlah barang bukti dari hasil pengungkapan tersebut. Di antaranya, satu buah handphone, lima buah paspor, satu lembar visa, dan tujuh lembar tiket pesawat.

"Tersangka kasus TPPO dijerat Pasal 4 UU. RI No. 21 Tahun 2017 Tentang Perlindungan Pekerja Imigran Indonesia (SIP2MI) dengan ancaman hukuman pidana paling singkat 3 tahun dan paling lama 15 tahun penjara," katanya, Kamis (7/11/2024).

Ia mengatakan, tersangka kasus judi online dijerat Pasal 45 ayat (3) Jo Pasal 27 ayat (2) UU No. 1 Tahun 2024 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Hingga kini pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap tujuh tersangka yang berhasil diamankan.

Pengungkapan seluruh kasus tindak pidana tersebut merupakan komitmen Polresta Cirebon dalam menekan angka kriminalitas di wilayah Kabupaten Cirebon untuk memberikan rasa aman kepada seluruh elemen masyarakat. Sehingga Polresta Cirebon tidak akan pernah berhenti memberantas tindak kriminal semacam itu.



"Polresta Cirebon tidak akan berhenti memberantas kasus-kasus kejahatan. Kami juga meminta peran aktif masyarakat Kabupaten Cirebon untuk segera melaporkan tindak kejahatan narkoba melalui Layanan Call Center 110 Polresta Cirebon maupun layanan Curhat Langsung Bunda Kapolresta (CLBK) di nomor 08112274110. Kami memastikan setiap laporan yang diterima akan langsung ditindaklanjuti," kata Kombes Pol Sumarni, S.I.K, S.H, M.H.

(Wak Diding)

Rabu, 06 November 2024

Kapolresta Tangerang Tanam Bibit Jagung Dukung Ketahanan Pangan dan Program Poliran


Tangerang - Polresta Tangerang melakukan penanaman bibit jagung pulut di lahan milik Kelompok Tani Desa Sukamulya, Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang, pada hari Kamis (07/11/2024).

Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen Polri dalam mewujudkan program Poliran (Polisi Peduli Pengangguran) dan Gerakan Ketahanan Pangan Program Presiden RI Prabowo Subianto Asta Cita Kabinet Merah Putih.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono S.I.K., M.M. menyampaikan tujuan utama dari program ketahanan pangan ini adalah untuk meningkatkan kemandirian masyarakat dalam hal penyediaan pangan.

"Melalui program ini, diharapkan kebutuhan pangan sehari-hari masyarakat sekitar dapat terpenuhi dengan baik, dan meningkatkan nilai perekonomian, serta mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah," ungkap Kapolresta.



Menurut Kapolresta, Desa Sukamulya telah dipilih sebagai salah satu lokasi untuk pengembangan lahan ketahanan pangan, karena memiliki potensi yang baik untuk pertanian.

Sehingga diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal. Selain itu, lokasi ini juga memiliki akses yang baik terhadap sumber air untuk mendukung pertumbuhan tanaman.

Kapolresta menambahkan, Dengan adanya pasokan pangan yang stabil, masyarakat tidak perlu khawatir akan krisis pangan.

Selain itu, program ini juga dapat meningkatkan pendapatan petani lokal melalui penjualan hasil panen. Penguatan ketahanan pangan juga dapat berkontribusi pada stabilitas sosial dan ekonomi di wilayah tersebut.


Red/Toher

Ada Maksud Apa Babinsa Banyuanyar Datangi Pemilik Bengkel Sparepart Motor..? Ternyata Oh Ternyata...

Surakarta - Sebagai bentuk dukungan berupa support terhadap adanya usaha-usaha di wilayah binaan, Babinsa Kelurahan Banyuanyar Koramil 02/Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serka Yudha dan Serda Daryono melaksanakan pendampingan kepada warga binaannya yakni BapakJoko yang berprofesi sebagai tukang sparepart  sepeda motor yang beralamatkan di Kampung Gedong RT 03 RW 02 Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Kamis (07/11/2024).

Dikatakan Serka Yudha Bengkel sparepart motor merupakan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang perlu dikembangkan dan disupport oleh semua pihak, baik masalah permodalan, strategi pengelolaan maupun pembinaannya.

"Dalam kesempatan ini kami selaku Babinsa memberikan semangat dan motivasi kepada Bapak Joko dalam mengembangkan usahanya tersebut harus mempunyai tekad yang kuat, serta giat dan tekun dalam mengelola usaha ini."ujarnya.

Sementara itu Bapak Joko yang disambangi Babinsa mengucapkan terimakasih karena telah meluangkan waktunya untuk berkunjung ke tempat usahanya, dan dengan kunjungan Pak Babinsa tersebut dapat menambah semangat dalam bekerja.

Penulis: Arda 72

Tumbuhkan Kesadaran Masyarakat Pentingnya Kebersihan, Babinsa Gilingan Pelopori Kerja Bakti Bersama Warga

Surakarta - Babinsa Kelurahan Gilingan Koramil 02/Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serka Fajar dan Sertu Sandi melaksanakan kegiatan Kerja Bakti pembersihan lingkungan bersama dengan Warga di RT 05/RW 09 Kelurahan Gilingan Kecamatan Banjarsari, Kamis (07/11/2024).

Dikatakan Serka Fajar sinergitas antara Babinsa, dan warga masyarakat di wilayah binaan dalam rangka menciptakan kebersamaan, antara aparat dan warga serta aparat pemerintah setempat dan menciptakan hidup yang sehat di wilayah Binaan menjadi hal yang mutlak yang harus dilaksanakan dan terus di tingkatkan demi terwujudnya kemanunggalan TNI dan masyarakat, terciptanya kenyamanan dan Kondusifitas di wilayah Binaan. 

"Selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan dan kesehatan, dengan lingkungan yang bersih warga masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman."ujarnya.

"Dengan adanya kerja bakti bersama - sama tersebut, akan menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, menjadikannya masyarakat sadar akan pentingnya kesehatan, serta melestarikan lingkungan agar tetap asri dan sehat tanpa adanya pencemaran limbah, sehingga membuat lingkungan lebih segar, teduh, nyaman, dan asri."tukasnya.

Penulis : Arda 72

Disdamkarmat Kabupaten Cirebon Gandeng IHC RS Pertamina Cirebon Gelar Simulasi Kebakaran



KABUPATEN CIREBON — Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kejadian darurat, Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Cirebon bersama IHC RS Pertamina Cirebon menggelar simulasi tanggap darurat kebakaran dan evakuasi korban, Selasa (5/11/2024).

Kegiatan yang dilakukan di salah satu ruang rawat inap di RS Pertamina Cirebon, Kecamatan Gunungjati ini, melibatkan petugas pemadam kebakaran, baik dari Disdamkarmat Kabupaten Cirebon maupun petugas Damkar RS Pertamina Cirebon beserta seluruh staf medis rumah sakit.

RS Pertamina Cirebon juga telah mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada, baik personel, peralatan, maupun sarana pendukung, sehingga simulasi dapat berjalan sesuai rencana.

Pelaksanaan simulasi ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 24 Tahun 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, serta Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana, yang menggarisbawahi pentingnya kesiapan seluruh instansi, termasuk rumah sakit, dalam mengantisipasi bencana kebakaran.

Hal ini sekaligus menyikapi insiden kebakaran yang terjadi di beberapa rumah sakit yang ada di beberapa wilayah di Kabupaten Cirebon.

Simulasi ini melibatkan penerapan prinsip-prinsip yang sangat esensial dalam penanganan keadaan darurat, seperti penggunaan metode pertolongan yang cepat, efisien, dan tepat sasaran, serta menghindari tindakan yang berpotensi membahayakan diri sendiri atau orang lain.

Selain itu, simulasi ini bertujuan untuk melatih kesiapsiagaan terkait kedaruratan kebakaran, simulasi penanganan kebakaran, serta evakuasi penanganan pasien, dokumen penting, dan peralatan medis.

Sebagai bagian dari sistem manajemen risiko, Kepala Disdamkarmat Kabupaten Cirebon, M Fery Afrudin SSTP mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan oleh RS Pertamina Cirebon dalam perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi simulasi.

"Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas penyelenggaraan kegiatan simulasi penanggulangan kebakaran yang dilaksanakan oleh manajemen RS Pertamina Cirebon," ujar Fery.

Fery berharap, kegiatan ini dapat menjadi pedoman dalam memperkuat kesiapsiagaan seluruh personel, khususnya di lingkungan rumah sakit, serta memperkokoh prosedur tanggap darurat dalam menghadapi potensi kebakaran.

Kolaborasi yang solid dan kerja sama yang baik ini, diharapkan dapat meminimalisir korban jiwa, serta kerugian material jika terjadi kebakaran sungguhan.

"Semoga kegiatan positif ini dapat menjadi inspirasi bagi pemangku kepentingan lainnya, agar senantiasa siap dan tanggap terhadap potensi ancaman bahaya kebakaran yang bisa terjadi kapan saja dan dapat menimpa siapa saja," tukasnya.

Di samping itu, simulasi kebakaran ini juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana, serta pentingnya memiliki rencana evakuasi keluarga. (Cephy)

Kapolsek Kedokan Bunder  Sosialisasikan Rekrutmen Bakomsus Polri Tahun 2025



Indramayu – Kepolisian Negara Republik Indonesia Akan Melakukan Rekrutmen Bintara Kompetensi Khusus Tahun 2024. Rekrutmen tersebut dilakukan untuk mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang salah satu programnya adalah menjadikan negara kita menjadi negara swasembada pangan melalui upaya peningkatan ketahanan pangan. Rekrutmen Bakomsus yang  akan dilakukan oleh Polri  adalah akan menjaring pemuda pemudi yang mempunyai kemampuan dibidang Pertanian, perikanan, peternakan, analis gizi dan kesehatan masyarakat.
Kegiatan sosialisasi Rekrutmen Bakomsus Polri yang dilaksanakan oleh Kapolsek Kedokan Bunder IPDA TASIM, S.IP disela sela acara ulang tahun SMA N 1 Kedokan Bunder . Rabu (06/11/2024)

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Kedokan Bunder IPDA Tasim saat melakukan sosialisasi  menyampaikan bahwa Rekrutmen Bakomsus Polri tersebut pendaftaranya akan dibuka tanggal 11 November 2024 samapi dengan tanggal 17 November 2024. 
"Bagi siswa siswi SMAN 1 Kedokan bunder dan warga masyarakat yang berminat mendaftar sebagai Bintara Kompetensi Khusus Polri Tahun 2025 agar segera mempersiapkan diri dikarenakan waktu pendaftaran sudah dekat. Bakomsus Polri yang akan direkrut adalah untuk ditugaskan sebagai Bhabinkamtibmas yang bertugas di desa desa untuk membantu petani dan peternak dalam mengelolah sawah dan peternakan supaya mendapatkan hasil yang maksimal untuk mendukung ketahanan pangan dalam rangka swasembada pangan." kata IPDA Tasim didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, IPTU Junata.

Lebih lanjut, IPDA Tasim menjelaskan bahwa untuk mengetahui tentang persyaratan secara lengkap dapat diakses melai Link https/penerimaan.polri.go.id atau layanan Hot Line 081345129833 dan apabila masih kurang jelas agar masyarakat datang langsung ke kantor kepolisian terdekat  . 


Ditempat yang sama Kepala Sekolah SMAN 1 Kedokan Bunder Ibu Erna Setyowati mengapresiasi langkah Polri dalam melakukan Rekrutmen Bakomsus Polri dikarenakan membuka peluang bagi anak dididiknya untuk bisa berkarier menjadi anggota Polri. .


Ditempat yang berbeda salah seorang wali murid SMAN 1 KEDOKAN yang bernama Nasiman kepada awak media menyampaikan" Sebagai orang tua yang memiliki anak duduk dibangku SMA menyambut baik dengan adanya Rekrutmen Bakomsus Polri tersebut karena ada kesempatan bagi putra putrinya untuk mengikuti seleksi menjadi anggota Polri. Apalagi nantinya anggota Polri tersebut nantinya ditugaskan membantu para petani di desa desa yang membuat para petani akan merasa senang.

((Rahmat)) 

Bambang calon Bupati Tanah Laut, Kunjungi Warga Kec Bajuin Guna Mempererat Tali Silaturahmi


Calon Bupati (cabup) Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan, didampingi Muhammad H.Nawawi mendatangi 9 desa dibeberapa kecamatan yang ada di Bajuin Kabupaten Tanah laut.

Kedatangan calon Bupati Tanah Laut Kalsel ini disambut antusias dan meriah oleh warga di 9 titik di Kecamatan Bajuin Kab.Tanah Laut Kalsel.

Dalam penyampaiannya, calon bupati  Tanah Laut banyak membahas mengenai kesehatan,perekonomian, pertanian, pendidikan dan masih banyak lagi.

Kedatangan  Bambang selaku calon Bupati Tanah Laut yang didampingi oleh Muhammad H.Nawawi sangat dinantikan oleh kebanyakan warga desa, baik dari tutur bahasa yang lembut dan sikapnya yang sangat bersahaja.

Dalam kunjungannya sekaligus silaturahmi. Bambang mengatakan, bahwa kunjungan ini tiada lain yaitu  mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan kepada masyarakat khususnya warga disemua kecamatan yang ada di kabupaten Tana laut (Tala),Tuturnya.(*/) 

E-K
L.I.79